Minggu, 06 April 2014

Lughothul al Arabiyah Pdf



Assalamu'alaikum warrohmatullahi wabbarokaatuh

Di sini saya hanya ingin sedikit berbagi ebook yang insya Allah bermanfaat. ebook yang berformat Pdf ini berisi tentang pelajaran Bahasa Arab yaitu kitab Lughothul Arabiyah karya Dr. V Abdur-Rahiim beserta panduan kitabnya dalam bahasa indonesia.
ini pelajaran pada buku pertama, dan buku-buku selanjutnya akan saya posting lain kali.
download Lughothul Arabiyyah disini
dan untuk Panduan bukunya disini

Semoga bermanfaat :)

Senin, 24 Maret 2014

Yang Sudah Terlupakan



Melihat pemberitaan belakangan ini, miris rasanya bagaimana mendengar perkataan ibu tersebut, “Saya Cuma kasiahan sama dia (bayi), saya takut kalau dia nanti hidup menderita bersamaku. Saya takut kalau nanti saya berdosa.” Nah, yang buat miris itu pernyataanya tersebut terkait pembunuhan yang dilakukannya terhadap anak kandungnya sendiri. Dengan alasan itulah dia (pelaku-red) menjawab pertanyaan polisi.
Ini seakan menjadi cambuk bagi umat Islam,karena dari pernyataa ini ibu tersebut membuktikan bahwa pemahaman islam oleh sebagian “muslim” Indonesia masih sangat minim dan bahkan menuju pada pemahaman yang “sesat”, hal tersebut bisa terjadi lantaran Islam di negeri ini bagi kebanyakan orang hanya menjadi tanda pengenal saja, tidak di maknai dengan sebenarnya tentang hakikat yang semurni-murninya tentang agama ini, mereka bahkan tidak mengenal bahwa Islam Agama yang rahmatanlil ‘alamiin yaitu islam yang damai sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta ini yang seharusnya memberikan ketentraman dan kedamaian, bukanya malah terjadi pembunuhan seperti itu. Umat islam di negeri ini kebanyakan tidak bangga dengan agamanya sendiri (Islam-red). Malah kebanyakan mereka (umat islam kebanyakan) membangga-banggakan apa yang mereka sebut dengan ormas, madzhab,partai, kelompok, pimpinan ataupun perbedan yang hanya bersifat furu’iyah (cabang).
Coba kita tengok sekejap firman Allah subhanallahuwata’alaa Q.S Ali-Imran : 52
52. Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Banilsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
Dalam ayat tersebut betapa bangganya pengikut-pengikut Nabi Isa ‘alaihissalam  terhadap ketaatan mereka kepada Allah dan nabi-Nya, mereka bersedia mengorbankan diri mereka demi menolong agama Allah agar tetap Berjaya di bumi ini, mereka tidak gentar akan cobaan-cobaan yang kelak akan mereka hadapi, karena mereka yakin akan janji Allah subhanallahuwata’alaa akan syurga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai yang air nya bermacam-macam warna dan rasanya.
Jika umatNabi Isa dahulu menjadi penolong agama Allah agar tetap tegak di bumi Allah, sepertinya hal tersebut sulit kita temukan sekarang ini karena sekarang umat ini lebih fanatik terhadap kelompok mereka sendiri sehingga mereka tidak segan-segan lagi mengecap saudaranya sendiri yang tidak se-aliran dengan mereka “sesat” ataupun ”kafir”. Mereka seakan lupa bahwa mereka juga berpegang dengan Al-Qur’an, sedang kandi dalam Al-Qur’an sendiri terdapat lafadz yang artinya “ Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.” (Q.S Al-Hujurat :10)
Apakah mereka lupa? Atau mereka benar-benar belum mengerti? Saya berharap mereka benar-benar belum mengerti tentang hal ini dan akan segera mencari pengertian tentang inisemua, dan suatu saat akan terwujud suatu tatanan kehidupan yang harmonis, kehidupan yang penuh kedamaian, ketentraman, kehidupan yang berlandaskan persaudaraan islam yang kuat sehingga terwujud apa itu yang namanya Ukhuwah Islamiyah.
Sehingga dengan itu semua Allah akan menurunkan berkahnya dari bawah maupun dari atas bumi negeri tercinta kita ini, menjadi negeri yang Baldatunthoyyibatun. Seperti dalam Q.S Al-‘Araaf : 96
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.

Semoga kitasemua dapat menjaga dan mewujudkan persatuan islam yang indah sehingga tercipta tatanan masyarakat yang di cintaioleh Yang Maha Pengasih lagiMaha Penyayang. Aamiin :)